Thursday, 25 April 2024

Berita

Berita Utama

Berdayakan PMI dan Keluarganya, UPT BP2MI Bali Selenggarakan Pelatihan Kuliner di Kabupaten Karangasem

-

00.06 24 June 2022 823

Berdayakan PMI dan Keluarganya, UPT BP2MI Bali Selenggarakan Pelatihan Kuliner di Kabupaten Karangasem

Karangasem, BP2MI (24/6) - Guna mengembangkan semangat berwirausaha pada Pekerja Migran Indonesia (PMI) dan keluarganya, Unit Pelaksana Teknis Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (UPT BP2MI) Wilayah Bali menggelar Pemberdayaan PMI Purna dan Keluarganya di balai Desa Tianyar, Kecamatan Kubu, Kabupaten Karangasem. 

Kegiatan yang berfokus pada sektor kuliner, yakni pembuatan kue kering, diselenggarakan selama empat hari, dimulai dari Selasa (21/6) hingga Jumat (24/6). Agenda tersebut diikuti oleh 20 orang peserta, yang terdiri dari PMI Purna Jepang, Turki, dan Malaysia, serta keluarganya.

Dalam pembukaan kegiatan tersebut, Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Karangasem, I Ketut Kanginan Subandi, menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan yang diselenggarakan UPT BP2MI Bali ini.

“Kami berterima kasih karena UPT BP2MI Bali telah menunjukkan perhatian terhadap PMI purna dan keluarganya, khususnya yang berdomisili di Karangasem. Dengan adanya pelatihan pembuatan kue ini, kami sangat berharap kesejahteraan para PMI purna dan keluarganya dapat ditingkatkan. Jika memungkinkan, semoga ke depannya ada yang serius menekuni usaha pembuatan kue dan dapat menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat sekitarnya,” ujar Ketut.

Pada hari pertama, peserta dibekali dengan materi tentang penempatan dan pelindungan PMI dari Disnaker Kabupaten Karangasem, serta materi terkait teknik pemasaran Usaha Kecil dan Menengah dari Diskoperindag Kab. Karangasem. 

Penting bagi peserta untuk mengetahui keduanya, mengingat banyak yang memiliki keluarga yang juga menjadi PMI di luar negeri, serta belum memahami kiat-kiat pemasaran produk di era digital. Tidak hanya itu, peserta juga memperoleh ilmu terkait pengelolaan keuangan dan pemodalan melalui pinjaman, yang diberikan oleh Bank Pembangunan Daerah Bali Cabang Karangasem.

Pada hari kedua hingga hari keempat, sesi pelatihan difokuskan pada praktik pembuatan kue. Di sini, peserta dibagi menjadi dua kelompok untuk membuat bakpia isi ubi ungu, kue kacang, nastar rosella, pie isi kacang, singkong karamel, dan stik labu kuning. Materi tersebut diberikan oleh BLK Kabupaten Karangasem. 

Tidak hanya mempejari cara membuat kuenya, peserta juga diberikan ilmu terkait pengemasan kue supaya tampak menarik dan higienis. Keseluruhan peserta merasa antusias mengikuti sesi praktik tersebut.

“Kami berharap agar ilmu yang diberikan dalam pelatihan ini, khususnya pada sesi praktik, dapat berguna bagi para peserta. Jadi, peserta yang merupakan keluarga PMI, tidak lagi kebingungan dalam mengelola hasil kerja keluarganya di luar negeri. Bagi para PMI purna, pelatihan ini diharapkan dapat memupuk semangat berwirausaha pada peserta,” jelas Kepala UPT BP2MI Wilayah Bali, Wiam Satriawan, di sesi penutupan kegiatan. **(Humas/UPT BP2MI Wilayah Bali)