Yogyakarta, BP2MI (28/8) - Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) D.I Yogyakarta menyelenggarakan kegiatan pemberdayaan Pekerja Migran Indonesia Purna dan Keluarganya, bertajuk “Pelatihan Kewirausahaan Kuliner”, di RM Baleroso, Kaliurang, Sleman, Yogyakarta, selama 4 hari, dari Kamis (24/8/2023) sampai dengan Minggu (27/8/2023).

Ketua Tim Pemberdayaan BP3MI D.I Yogyakarta, Julianty Rani Anggraeni, mengungkapkan bahwa kegiatan pelatihan di bidang kuliner tersebut, diikuti oleh 20 peserta yang merupakan Purna Pekerja Migran Indonesia yang sebelumnya bekerja di beberapa negara penempatan seperti Hong Kong, Korea Selatan, Jepang, Malaysia, dan juga Afrika Selatan.

Julianty menyatakan bahwa, berbagai narasumber yang hadir mengisi pelatihan diantaranya, Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Propinsi D.I Yogyakarta, Wahyu Setiawan Nugroho, yang memberikan materi tentang perizinan usaha; Eks Pekerja Migran Indonesia dari Korea, Andri Noviantoro, yang memberikan kisah sukses dan menyemangati para peserta untuk berwirausaha.

“Selain narasumber dari Dinas Koperasi UMKM dan Eks Pekerja Migran Indonesia, hadir pula Profesional Coach dari Bio Hadikesuma Tim Management and Training Center, serta praktisi kuliner, Anis Kurnianingsih, untuk memberikan praktek langsung di depan para peserta,” ungkapnya.

Plt. Kepala BP3MI D.I Yogyakarta, Rika Damayanti berharap kepada para peserta agar 4 hari pelatihan kuliner ini benar-benar dipelajari dengan sungguh-sungguh. Menurutnya, pelatihan ini dapat bermanfaat jika langsung dipraktekkan setelah pelatihan.

“Anda sangat beruntung mendapatkan pelatihan gratis dari para narasumber. Ini adalah bentuk kehadiran negara dalam pelindungan ekonomi bagi Pekerja Migran Indonesia,” pungkasnya. (Humas/BP3MI D.I Yogyakarta/NL)

-