Satukan Langkah, BP3MI Sumatera Selatan dan Disnakertrans Kabupaten Ogan Ilir Sosialisasikan Peluang Kerja Luar Negeri
-

Satukan Langkah, BP3MI Sumatera Selatan dan Disnakertrans Kabupaten Ogan Ilir Sosialisasikan Peluang Kerja Luar Negeri
Ogan Ilir, KemenP2MI (17/4) - BP3MI Sumatera Selatan menghadiri kegiatan Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMK Kabupaten Ogan Ilir (OI) di SMKN 1 Inderalaya Utara pada Kamis (17/4/2025). Hadir sebagai narasumber, Pengantar Kerja Ahli Muda, Hermin Rahayu Pertiwi dan Kepala Disnakertrans OI, Erwin Sani.
“Kegiatan ini merupakan tindak lanjut kerja sama bersama Disnakertrans Kabupaten Ogan Ilir yang memiliki tujuan sama untuk meningkatkan jumlah penempatan Pekerja Migran Indonesia yang terampil dan profesional di Kabupaten Ogan Ilir,” ucap Erwin.
Selain itu hadir pula Kepala Bidang Lapenta, M. Sabit yang menjelaskan bahwa dengan adanya kolaborasi antara BP3MI Sumatera Selatan, MKKS serta BKK Kabupaten Ogan Ilir, diharapkan dapat membantu mengurangi angka pengangguran di Kabupaten Ogan Ilir.
Sementara itu, Pengantar Kerja Ahli Muda, Hermin Rahayu Pertiwi menjelaskan mengenai Dasar Hukum, Definisi Pekerja Migran Indonesia, Skema Penempatan Pekerja Migran indonesia, dan Informasi Peluang Kerja Luar Negeri.
“Peluang kerja di luar negeri di antaranya adalah Government to Government (G to G) Korea Selatan, SSW Jepang, SP2T Taiwan dan lowongan kerja yang tersedia di laman www.siskop2mi.bp2mi.go.id. Peluang kerja ini diharapkan dapat dimanfaatkan oleh siswa dan alumni SMK di Kabupaten Ogan Ilir yang berminat bekerja di luar negeri. Tapi setelah memenuhi persyaratan dokumen dan kompetensi untuk berangkat secara resmi dan menolak ajakan bekerja ilegal ke negara Myanmar dan Kamboja karena rentan TPPO,” ujar Hermin.
BP3MI Sumatera Selatan juga memberikan form pemetaan potensi Calon Pekerja Migran Indonesia ke seluruh peserta untuk mendata siswa dan alumni SMK yang berminat bekerja di luar negeri. Adapun kendala untuk bekerja di luar negeri yang dihadapi di antaranya belum memiliki biaya dan sertifikasi bahasa, sehingga dari hasil musyawarah bersama Disnakertrans Kab. Ogan Ilir akan diinisiasi Lembaga Pelatihan Bahasa.
Koordinator Pengawas SMS/SMK, Candra Dewi mengungkapkan,“Sosialisasi ini sangat baik diharapkan dapat dilakukan secara berkala, setidaknya pada tiga lokasi di Kabupaten Ogan Ilir yang menyasar alumni, siswa beserta orangtua yang berminat bekerja ke luar negeri.”
Kepala Disnakertrans OI menyampaikan kegiatan ini mendapat apresiasi dari Bupati Ogan Ilir dan DPRD Kabupaten Ogan Ilir.
“Selanjutnya diharapkan pertemuan lanjutan dengan Bupati Ogan Ilir untuk memperkuat sinergi dan kolaborasi yang telah berjalan dengan sangat baik,” pungkas Erwin. ** (Humas/BP3MI Sumatera Selatan)