Jakarta, BP2MI, (25/11) - Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) melalui Biro Sumber Daya Manusia dan Organisasi (SDMO) mengajak para Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkungan BP2MI dalam kegiatan capacity building, melalui visitasi ke Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur, Kamis (25/11/2021)

Kegiatan yang diikuti oleh 125 CPNS ini terdiri dari rangkaian visitasi ke beberapa museum, yaitu ke Museum Indonesia, Museum Prajurit, dan Keong Mas. Kegiatan ini bertujuan untuk dapat meningkatkan wawasan kebangsaan dan menguatkan rasa nasionalisme para generasi milenial, agar tetap cinta pada tanah air, khususnya bagi kalangan ASN (Aparatur Sipil Negara) di lingkungan BP2MI.

Kepala BP2MI, Benny Rhamdani yang memprakarsai capacity building ini mengatakan, kegiatan visitasi ke museum ini dulunya merupakan rutinitas saat menjadi siswa di sekolah. Tetapi saat ini kebiasaan tersebut seperti sudah hilang. 

“Padahal tanah air di mana kita hidup ini, memiliki kekayaan sumber daya yang luar biasa dan tidak ada negara-negara di dunia yang dapat melebihinya,” ujar Benny.

Benny menjelaskan, bahkan banyak anak-anak muda kalangan milenial saat ini yang mungkin karena pengaruh serbuan teknologi melalui media sosial, kadang lebih membanggakan negara lain dibandingkan tanah air Indonesia. 

“Cara pandang ini yang harus diubah, dan cara untuk mempertahankan kebanggaan itu salah satunya adalah dengan mau berkunjung ke museum-museum yang ada di Indonesia,” tutur Benny.

Benny berharap, rekan-rekan CPNS hari ini disadarkan bahwa Indonesia adalah negara yang beragam secara kultural, etnik, suku, maupun agama, sehingga hidup secara berdampingan dan saling menghormati satu sama lain, serta menghormati keberagaman, kekayaan dan bahkan mencintainya adalah menjadi hal yang wajib bagi kita.

Terlebih, lanjut Benny, jika kita sedang berada dalam lingkungan birokrasi sebagai ASN. Tentu semua suku dan agama itu berhak untuk bersama-sama membangun negara ini, di mana pun orang tersebut memiliki posisi di dalam pemerintah. Sama seperti setiap masyarakat yang berbeda suku dan agama pun juga punya hak yg sama untuk menikmati hasil pembangunan.

“Pelajaran hari ini, jadilah WNI yang baik, yang melihat keberagaman sebagai fitrah, termasuk perbedaan didalamnya. Mari cintai tanah air ini dengan apa adanya. Dan marilah kita hidup secara berdampingan dan menghormati satu sama lain. Negara ini milik kita semua dan kita lah yg bisa menjaga negara ini tetap utuh selama-lamanya,” jelas Benny.

Terakhir, Benny berpesan kepada CPNS yang tidak lama lagi akan dilantik menjadi PNS ini, untuk senantiasa disiplin, menjaga integritas, dan berpegang teguh pada komitmen saat bekerja. 

“Kita juga harus berani mengembangkan diri kita dalam menjawab tantangan masa depan melalui inovasi dan kreativitas. Kalau bicara tentang inovasi dan kreativitas, tentu ada pada kalian, para generasi milenial. Jangan kaku dengan aturan-aturan yang membelenggu dan akhirnya akan memenjara kita. Indonesia ke depan adalah milik kalian para generasi milenial,” tutup Benny. ** (Humas/SD/Ulv)

-