Saturday, 20 April 2024

Berita

Berita Utama

Wujudkan Solidaritas Kemanusiaan Peduli Sesama dan Trauma Healing, DWP BP2MI Kunjungi Korban Gempa Cianjur

-

00.12 5 December 2022 896

Wujudkan Solidaritas Kemanusiaan Peduli Sesama dan Trauma Healing, DWP BP2MI Kunjungi Korban Gempa Cianjur

Cianjur, BP2MI (5/12) - Dharma Wanita Persatuan (DWP) Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) melaksanakan giat Solidaritas Kemanusiaan Peduli Korban Gempa Bumi Cianjur, di Desa Gasol-Kampung Gasol 2, dan Desa Sukamanah-Kampung Kedung Hilir, Kecamatan Cugenang, Cianjur, Jawa Barat, Senin (05/12/2022).

Bantuan yang diberikan berupa sumbangan dalam bentuk 400 paket sembako, 60 paket goodybag, 60 paket nasi box, pampers anak-anak, pakaian laki-laki dan wanita, serta kebutuhan pribadi lainnya. 

Penasihat DWP BP2MI, Sri Tanti Angkara menyampaikan belasungkawanya atas apa yang terjadi kepada masyarakat di Cianjur, Jawa Barat. 

"DWP BP2MI turut berbela sungkawa atas musibah yang terjadi. Semoga bencana ini cepat pulih kembali, membawa kebaikan kembali, dan kemakmuran untuk masyarakat Cianjur. Terutama anak-anak agar cepat pulih. Karena anak-anak membutuhkan waktu yang lebih lama untuk pulih dari traumanya. Pemerintah harus lebih memperhatikan anak-anak karena mereka lah generasi penerus bangsa,” tutur Sri Tanti.

Kegiatan pemberian bantuan tersebut diawali dengan temu, sapa, dan salam antara anggota DWP BP2MI dengan korban gempa serta pengurus posko bencana disana. 

Budi Santoso, Kepala RW. 04 Kampung Gasol 2, Desa Gasol, menyampaikan ucapan terimakasih kepada DWP BP2MI. 

"Saya selaku Kepala RW. 04 Kampung Gasol 2, mewakili seluruh warga disini, mengucapkan terimakasih banyak kepada DWP BP2MI yang sudah memberikan bantuannya dan juga menyempatkan menghibur anak-anak kita dengan kondisi apa adanya disini. Lebih lanjut, kami berharap pemerintah segera memperhatikan tentang kesehatan warga, karena sudah mulai banyak yang terserang ISPA. Semoga juga apa yang sudah pemerintah rencanakan tentang renovasi itu dapat tersalurkan dengan baik,” ujar Budi. 

Terdapat sedikitnya 45 anak-anak yang juga berada di tenda pengungsian sementara, dari total 37 Kepala Keluarga RT. 01/04 yang melakukan pengungsian. 

Tidak hanya memberikan bantuan kepada para korban gempa, anggota DWP BP2MI juga menghibur anak-anak tersebut, agar dapat membantu untuk segera bisa melupakan trauma pasca musibah yang terjadi.

Anggota DWP BP2MI Bidang Pendidikan, Hesni Ahnas menuturkan harapannya bagi anak-anak yang menjadi korban gempa di Cianjur.

"Kami DWP BP2MI sengaja mengadakan kegiatan ini untuk trauma healing bagi anak-anak. Agar kenangan buruk yang dialami mereka tidak terus dikenang sebagai masa yang pahit. Akan tetapi sebagai ujian dari Allah SWT dimana masa depannya mendapat keindahan dan menatap masa depan dengan lebih cerah,” tutup Hesni. **(Humas/BP2MI/AA)