BP3MI Banten Bantu Kepulangan Pekerja Migran Indonesia Bersama Bayi Kembarnya dari Hong Kong ke Lombok
-

BP3MI Banten memfasilitasi pemulangan Pekerja Migran Indonesia yang membawa bayi kembarnya dari Hong Kong, Rabu (12/8/2025)
Tangerang, KemenP2MI (12/8) – Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Banten memfasilitasi pemulangan seorang Pekerja Migran Indonesia terkendala bernama Siti Jumiati beserta dua bayi kembar bernama Clara Mahia Anum dan Clair Mahia Ainun asal Lombok, Rabu (12/8/2025).
Kepala BP3MI Banten diwakili tim, Salwa Fahira mengatakan, berita pemulangan Siti dan kedua bayinya pertama kali diterima melalui Brafaks dari KJRI Hong Kong. BP3MI Banten kemudian melakukan koordinasi dengan beberapa pihak, termasuk BP3MI Nusa Tenggara Barat yang akan mendampingi Siti beserta bayinya dari Bandara Internasional Lombok ke Kota Lombok.
“Sebelumnya kami mendapat Brafaks dari KJRI terkait pemulangan Siti dengan membawa serta kedua bayinya. Kami fasilitasi pemulangannya dan selanjutnya kita bawa terlebih dahulu ke Rumah Ramah Pekerja Migran Indonesia untuk beristirahat dan menunggu penerbangan selanjutnya ke Lombok,” ujar Salwa.
Dengan dukungan dan koordinasi yang baik antara pemerintah Indonesia dan perwakilan di luar negeri, BP3MI Banten dan BP3MI NTB berhasil memfasilitasi pemulangan Siti dan anak-anaknya.
Diketahui, Siti telah bekerja sebagai Penata Laksana Rumah Tangga (PLRT) di Hong Kong selama kurang lebih 15 tahun. Pada 10 Juni 2025, Siti melapor kepada KJRI Hong Kong bahwa dirinya tengah mengandung dengan usia kehamilan delapan bulan dan telah berstatus overstay selama sekitar satu tahun.
“Pada 6 Juli 2025, saya melahirkan bayi kembar perempuan ini di RS Conde de Sao Januario”, kata Siti.
Pemulangan ini merupakan bagian dari layanan pelindungan Pekerja Migran Indonesia yang dilakukan oleh BP3MI Banten, khususnya bagi Pekerja Migran Indonesia yang menghadapi permasalahan di negara tempat mereka bekerja.** (Humas/BP3MI Banten)