Aceh, KemenP2MI (24/7) — Perluas jangkauan informasi mengenai penempatan kerja luar negeri secara aman dan prosedural, Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran (BP3MI) Aceh melakukan kunjungan kerja ke Madrasah Aliyah Dayah (MAD) Ruhul Islam Anak Bangsa (RIAB), Aceh, Rabu (23/7/2025).

Dalam kunjungan kerja ini, Tim BP3MI Aceh meliputi Fauzah Marhamah, Dara Raihatul Jannah, dan Dhiyaul Farhan M. Nur, yang disambut langsung oleh Kepala Sekolah MAD RIAB Aceh, Riadhi, didampingi oleh bagian kehumasan, Rachmad Munazir, serta Koordinator Tahfiz, Bahasa, dan Program Kuliah Luar Negeri, Muhajir.

BP3MI Aceh melalui kunjungan kerjanya, memperkenalkan peran dan fungsi lembaga sebagai perwakilan pemerintah dalam memberikan pelindungan dan informasi kepada masyarakat terkait penempatan kerja ke luar negeri secara resmi. Informasi ini menjadi penting terutama bagi kalangan pelajar yang sedang mempersiapkan masa depan, baik untuk melanjutkan pendidikan maupun memasuki dunia kerja.

Mewakili Kepala BP3MI Aceh, Pengantar Kerja Ahli Pertama BP3MI Aceh, Fauzah Marhamah menyampaikan bahwa kunjungan ini merupakan langkah awal dalam membangun kolaborasi yang kuat antara BP3MI Aceh dengan lembaga pendidikan, khususnya berbasis dayah modern.

“Mewakili Kepala BP3MI Aceh, kami hadir untuk membangun pemahaman sejak dini kepada siswa/i tentang pentingnya bekerja ke luar negeri secara prosedural dan legal. Sosialisasi ini bertujuan agar mereka tidak menjadi korban perdagangan orang dan dapat memanfaatkan potensi bahasa asing yang dimiliki sebagai keunggulan untuk masa depan,” terang Fauzah.

Lebih lanjut, Fauzah juga menambahkan bahwa pihaknya sangat mengapresiasi sekolah yang telah mengembangkan berbagai program bahasa seperti Bahasa Inggris, Arab, Jepang, Jerman, dan Mandarin. Hal ini dinilai sejalan dengan kebutuhan global yang terus berkembang.

Dalam audiensi tersebut juga disampaikan bahwa alumni MAD RIAB telah terdaftar sebagai Pekerja Migran Indonesia di BP3MI Aceh, menjadi catatan positif yang menunjukkan adanya peluang nyata bagi lulusan dayah modern untuk bersaing secara internasional. Kepala MAD RIAB, Riadhi, menyambut baik tawaran kerja sama dari BP3MI Aceh dan menyampaikan bahwa sosialisasi ini sejalan dengan arah pengembangan sekolah dalam menyiapkan lulusan yang siap menghadapi dunia global.

“Kami menyambut baik kerja sama ini karena sangat mendukung visi sekolah dalam membekali siswa tidak hanya dari sisi keilmuan agama, tetapi juga kesiapan menghadapi dunia nyata, termasuk peluang kerja ke luar negeri. Apalagi sekolah kami memang punya program unggulan di bidang bahasa,” tutur Riadhi.

Ia juga menambahkan bahwa adanya informasi langsung dari lembaga resmi pemerintah seperti BP3MI akan sangat membantu siswa dalam memilah informasi yang tepat serta merencanakan masa depannya dengan lebih terarah.

Koordinator program luar negeri di sekolah, Muhajir, juga menyampaikan bahwa sebagian besar siswa diarahkan untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi, sehingga materi yang akan disampaikan nantinya diharapkan mencakup informasi penempatan kerja luar negeri yang relevan bagi lulusan pendidikan tinggi seperti skema G to G. 

Sebagai tindak lanjut, telah disepakati bahwa sosialisasi akan dijadwalkan dalam waktu dekat dengan waktu dan tempat yang akan dikonfirmasi oleh pihak sekolah.
Melalui kerja sama ini, diharapkan siswa/i MAD RIAB memiliki semangat dan kesiapan lebih dalam menghadapi tantangan global serta memiliki panduan yang jelas dalam menyusun perencanaan masa depan secara bijak dan aman. ** (Humas/BP3MI Aceh)

-