Thursday, 2 October 2025
logo

Berita

Berita Utama

BP3MI Kalbar Kawal Pemulangan Jenazah PMI yang Meninggal Akibat Tenggelam di Malaysia

-

00.10 1 October 2025 70

BP3MI Kalimantan Barat melaksanakan monitoring pemulangan jenazah pada Senin (29/09).

Sambas, KemenP2MI (01/10) — Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Kalimantan Barat melalui Helpdesk Pos Pelayanan Pelindungan Pekerja MIgran Indonesia (P4MI) di PLBN Aruk melaksanakan monitoring pemulangan jenazah seorang Pekerja Migran Indonesia asal Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, berinisial R pada Senin (29/09/2025). Laki-laki berusia 21 tahun tersebut tercatat sebagai buruh mekanik yang bekerja di Kota Sarikei, Sarawak, Malaysia.

Berdasarkan informasi resmi dari Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Kuching melalui surat Nomor 00244/SBPM-KCH/0925/09, almarhum dinyatakan meninggal dunia sebab tenggelam (consistent with drowning). Almarhum diketahui baru bekerja selama dua bulan di proyek konstruksi instalasi pengolahan air di wilayah Daro, Sarawak, Malaysia.

Menurut kesaksian M, yang bertindak sebagai kuasa jenazah, almarhum diduga terjatuh dari lokasi proyek. Sebelumnya, korban sempat mengeluhkan demam dan sakit kepala kepada M. Setelah dinyatakan hilang, pencarian dilakukan oleh pihak berwenang selama dua hari. Jenazah akhirnya ditemukan oleh kepolisian setempat dan dibawa ke kamar jenazah Rumah Sakit Sarikei untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Pihak perusahaan tempat almarhum bekerja menunjuk sebuah agen pengurusan ekspor jenazah untuk proses pemulangan ke daerah asal. Jenazah dipulangkan langsung ke alamat rumah duka di Kec. Jawai, Kab. Sambas, Kalimantan Barat.

Pemulangan jenazah dilaksanakan pada hari Selasa, 30 September 2025. Sebelum diberangkatkan ke Indonesia, jenazah terlebih dahulu menjalani proses pemindaian (X-Ray) oleh pihak Bea Cukai Malaysia sebagai prosedur standar pengawasan. Berdasarkan hasil pemeriksaan, tidak ditemukan adanya barang mencurigakan atau pelanggaran.

Kepala BP3MI Kalimantan Barat Kombes Pol. Ahmad Fadlin turut menyampaikan duka cita yang mendalam atas wafatnya almarhum.

 “Saya turut berduka cita atas kepergian almarhum, semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan”, ungkap Fadlin.

Sebagai bentuk tanggung jawab negara, BP3MI Kalimantan Barat akan terus berkomitmen dalam memberikan perlindungan dan layanan terbaik bagi Pekerja Migran Indonesia, baik dalam kondisi aktif bekerja, situasi kedaruratan, maupun dalam pemulangan jenazah kembali ke tanah air.** (Humas/BP3MI Kalimantan Barat)