Saturday, 20 April 2024

Berita

Berita Utama

Tutup Pelatihan Bahasa Korea Batch I, BP3MI Nusa Tenggara Barat Ajak Siswa Tingkatkan Kompetensi

-

00.10 1 October 2022 958

Tutup Pelatihan Bahasa Korea Batch I, BP3MI Nusa Tenggara Barat Ajak Siswa Tingkatkan Kompetensi

Mataram, BP2MI (30/9) - Bertempat di Balai Pelatihan Vokasi dan Produktifitas (BPVP) Lombok Timur, penutupan pelatihan Bahasa  Korea Batch I diikuti oleh sebanyak 64 orang peserta. Dibagi kedalam 4 kelas, pelatihan bahasa tersebut sudah dimulai sejak 22 Agustus lalu.

Kegiatan pelatihan Bahasa Korea yang dilaksanakan tersebut merupakan bukti nyata hadirnya pemerintah dalam upaya meningkatkan kompetensi Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI). Berdasarkan amanat Undang – Undang 18 tahun 2017 adalah merupakan tanggung jawab Pemerintah Daerah dalam melaksanakan pelatihan bagi CPMI.

Berdasarkan hasil ujian kelas, dari 64 orang peserta, 62 orang dinyatakan lulus dengan nilai paling rendah 80 dan paling tinggi 96 (dari 100 poin).

Kepala BP3MI Nusa Tenggara Barat yang diwakili oleh Subkoordinator Kelembangaan dan Pemasyarakatan Program Made Setyaningrum dalam sambutannya menyampaikan bahwa Pelatihan Bahasa ini merupakan Langkah awal bagi CPMI yang  ingin mengikuti Program Government to Government (G to G) khusunya Negara Korea Selatan

“Jika selama ini masyarakat harus mengeluarkan biaya untuk mengikuti pelatihan Bahasa, kali ini pelatihan bahasanya dilaksanakan secara gratis oleh pemerintah dalam hal ini difasilitasi oleh BP3MI Nusa Tenggara Barat bekerjasama dengan Balai Pelatihan Vokasi dan Produktifitas (BPVP). Pelatihannya gratis, fasilitasnya lengkap, instrukturnya kompeten.” ujar Made.

Senada dengan Kepala BP3MI Nusa Tenggara Barat, Kepala Balai Pelatihan Vokasi dan Produktifitas (BPVP) Lombok Timur, Bapak Sabar juga menyampaikan bahwa berlatih bahasa itu harus dari hati.

“Tidak hanya pada saat mengikuti pelatihan namun setelah selesai pelatihan para peserta harus sering-sering mengasah kemampuan bahasa nya.” ujar Sabar.

Selama masa pelatihan siswa juga diberi kesempatan untuk mengasah kemampuannya dengan mengikuti lomba pidato Bahasa korea yang dilaksanakan oleh Kementerian Agama di MAN 1 Lombok timur dan berhasil meraih juara 3 dalam perlombaan tersebut.

Setelah selesai mengikuti pelatihan para peserta akan terus dipantau dan dibimbing dalam grup whatsapp yang telah dibuat untuk memudahkan komunikasi dan memudahkan dalam pemberian informasi terkait dengan program penempatan ke Korea Selatan. (Humas/BP3MINTB/AA)