Sinergi Kemanusiaan: BP3MI Jakarta Bantu Zahwa Dapatkan Tempat Tinggal Pasca Pemulihan
-

Sinergi Kemanusiaan: BP3MI Jakarta Bantu Zahwa Dapatkan Tempat Tinggal Pasca Pemulihan
Jakarta, KemenP2MI (08/07) — Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Jakarta terus menunjukkan komitmennya dalam memberikan perlindungan dan pemberdayaan sosial bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI), termasuk dalam aspek rehabilitasi dan reintegrasi.
Salah satu wujud nyata dari upaya tersebut adalah bantuan yang diberikan kepada Zahwa Nurul Hidayah (56), PMI asal Malaysia yang kembali ke Tanah Air dalam kondisi sakit akibat gigitan ular.
Setibanya di Indonesia, Zahwa langsung mendapatkan pendampingan dan perawatan intensif dari BP3MI Jakarta yang memfasilitasi pengobatannya di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur sejak 12 Juni 2025. Zahwa kemudian menjalani operasi pada 13 Juni oleh tim medis RS Polri.
Zahwa menceritakan bahwa masa kecilnya ia habiskan di sebuah panti asuhan di Jalan Sumagung, Kelapa Gading, Jakarta Utara. Informasi tersebut juga tercantum dalam brafaks kepulangan yang diterima dari KBRI Malaysia. Namun, setelah dilakukan penelusuran oleh tim BP3MI Jakarta, alamat tersebut tidak ditemukan.
Selama masa perawatan, BP3MI Jakarta aktif melakukan pendampingan, pengecekan rutin sebanyak tiga kali dalam seminggu, berkoordinasi dengan pihak rumah sakit, serta menyediakan kebutuhan harian bagi Zahwa. Bahkan, alat bantu jalan juga disediakan untuk mendukung proses pemulihannya.
Pada 16 Juni 2025, Zahwa dinyatakan telah pulih dan diperbolehkan menjalani rawat jalan. Namun, ia tidak memiliki tempat tinggal maupun sanak keluarga untuk kembali.
Menanggapi kondisi tersebut, BP3MI Jakarta segera berkoordinasi dengan Dinas Sosial Provinsi Daerah Khusus Jakarta guna memastikan keberlanjutan pelayanan dan penanganan sosial bagi Zahwa. Berkat sinergi yang terjalin baik, akhirnya Zahwa diterima sebagai penerima layanan sosial di Panti Sosial Bina Insan Bangun Daya II, Ceger, Jakarta Timur.
Upaya ini menjadi bukti nyata bagaimana kolaborasi antarlembaga dapat memperkuat pelindungan dan pemulihan bagi para PMI yang kembali ke Indonesia dalam kondisi rentan.. **(Humas/BP3MI Jakarta)